Thursday, 8 January 2015
BBM Turun, Harga Ikan Malah Naik
PONRE, BONEBER1.COM--Penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi tampaknya tak memiliki banyak efek terhadap kondisi harga barang dipasaran. Misalnya saja, harga ikan tidak berbanding lurus dengan harga BBM, disaat pemerintah merevisi harga BBM sejak 1 januari 2015 lalu, harga ikan malah meroket.
Hal itu terlihat disaat Boneber1.com mencari tahu efek dari penurunan harga BBM bersubsidi terhadap barang di Pasar Tradisional Lonrong yang terletak di Desa Pattimpa, Kec. Ponre, Sabtu (3/1). Hampir seluruh barang dagangan tak mengalami penurunan alias masih seperti ketika harga BBM naik November lalu. Yang lebih parah lagi, sejumlah harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan pasca penurunan BBM tersebut, sebut saja harga ikan, baik ikan air asing maupun ikan air tawar.
Tak ayal para pembeli mengeluhkan atas kondisi tersebut. Dahniar, Salah satu pengunjung pasar mengakui adanya kenaikan harga ikan tersebut. "harga ikan sangat mahal, ikan bandeng yang berukuran kecil saja sudah Rp.7.500 per ekor, minggu lalu, harganya masih Rp.5000 per ekornya. harga ikan cakalang, lajang dan ikan laut lain pun mengalami kenaikan yang hampir sama," keluhnya. Menurut salah satu warga, harga ikan naik dikarenakan kuantitas ikan dipasaran berkurang dikarenakan cuaca buruk yang berbuntut para nelayan mengurangi intensitas melautnya. Hal itu berdampak pada pasokan ikan berkurang dipasaran, hal itu memicu naiknya harga ikan, meskipun harga BBM turun.
Berdasarkan pantauan, para pedagang pada umumnya tak menurunkan harga dagangan mereka dikarenakan mereka menggangap harga BBM tak signifikan penurunannya, hanya turun Rp.900 per liter untuk bensin, sedangkan pada bulan November naik sebanyak Rp.2000 untuk satu liternya. para pedagang pun masih menjual dagangan mereka dengan harga yang sama. "Turun hanya sedikit, hanya Rp.900 per liter, jadi harga barang tidak turun, kan dulu-dulu juga begitu, kalau harga BBM turun, harga barang tidak turun," ucap salah satu penjual kue Pasar Lonrong yang tak menyebutkan nama.
Related Posts:
Danramil Ponre Instruksikan Ketua Kelompok Tani Kompak PONRE, BONEBER1.COM--Dalam rangka mensukseskan swasembada pangan khususnya di wilayah Kecamatan Ponre, Serma Baco selaku Koordinator Swasembada Pang… Read More
MTSN Libureng Ramaikan HJB Dengan Baju Adat LIBURENG, BONEBER1.COM-Sebagai wujud kecintaan terhadap tanah kelahiran kita tana Bone yang saat ini memasuki usia ke-685 ,di bawah kepemimipinan D… Read More
Ada 3 Pilihan Bagi Petani PONRE, BONEBER1.COM--Keseriusan Pemerintah Desa Pattimpa dalam mensukseskan program pemerintah yakni menciptakan swasembada pangan, terlihat jelas d… Read More
Warga Pattiro Riolo Panen RambutanJum'at (27/3/15) lalu, Sejumlah warga Desa Pattiro Riolo, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, memanen buah rambutan miliknya. Hal itu terlihat saat kor… Read More
9 Auditor ITJEN Periksa Kanwil SulselMAKASSAR, BONEBER1.COM--Dalam rangka pembinaan dan perbaikan Kinerja di Kemenag khususnya di Lingkup Kanwil Kemenag Sulsel, Senin (30/3/15) kemarin, s… Read More
0 komentar:
Post a Comment